Contoh Rumah Tahan Gempa dengan Balutan Ferosemen

Pembangunan Rumah Tembokan Tahan Gempa dengan Balutan Ferosemen oleh Yayasan Sheep Indonesia

Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah

Hotel 1

Sejak 6 November 2020, Yayasan Sheep Indonesia (YSI) melaksanakan pembangunan 151 rumah tembokan dengan balutan ferosemen di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Ibu Mona Saroinsong bertindak sebagai Program Manager dan Bapak Alfian Philno Soriton bertindak sebagai Koordinator Teknis Lapangan.

Pelatihan tukang bangunan teknologi ferosemen diadakan dengan cara praktek kerja langsung di lapangan. Salah satu pelatihan diselenggarkan di Desa Bangga Dusun 3 tanggal 28 Januari 2021. Pelatihan cara membangun ataupun memperkuat/retrofit bangunan/rumah tembokan yang diprakarsai oleh Dr Teddy Boen ini dihadiri oleh 31 tukang setempat dan anggota Yayasan SHEEP Indonesia yang turut serta dalam pembangunan rumah tembokan tahan gempa di Desa Bangga.

Melalui pelatihan-pelatihan yang diadakan, diharapkan dapat memberikan wawasan dan tambahan keterampilan kepada para tukang untuk membangun rumah tembokan tahan gempa. Cara pembangunan rumah tembokan tahan gempa dengan balutan ferosemen yang diperkenalkan oleh Dr. Teddy Boen ini terbukti dapat dikerjakan dengan mudah, sederhana, murah dan cepat.

Pembangunan rumah tembokan dengan balutan lapisan ferosemen dilaksanakan secara bertahap. Serah terima rumah ke pemilik diselenggarkan segera setelah rumah selesai dibangun.

Pembangunan rumah tembokan tahan gempa dengan balutan ferosemen dimulai dari pemasangan bouwplank dan pembuatan pondasi jalur T terbalik yang dianjurkan oleh Dr. Teddy Boen.

Pelatihan tukang dengan praktek kerja langsung membangun rumah tembokan tahan gempa dengan balutan ferosemen.

Rumah tembokan murni diperkuat dengan balutan lapisan ferosemen, tanpa menggunakan kolom praktis / balok praktis seperti rumah rakyat umumnya. Rangka atap masih menggunakan kuda-kuda kayu karena kayu masih cukup mudah diperoleh setempat.