Contoh Rumah Tahan Gempa dengan Balutan Ferosemen

Retrofit / Perkuatan Rumah Tembokan dibalut dengan Lapisan Ferosemen

Desa Maranatha, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah

Hotel 1

Umumnya rumah tembokan di Indonesia dibangun tanpa campur tangan ahli dan hanya mengikuti kebiasaan yang berlaku, tanpa memperhatikan kekuatannya kalau digoncang gempa. Oleh karena itu, banyak rumah tembokan yang mengalami rusak berat bahkan roboh saat digoncang gempa dan menimbulkan korban dan banyak kerugian harta benda. Mengingat hal tersebut, adalah penting bagi masyarakat untuk memahami cara perkuatan rumah tembokan agar aman terhadap gempa bumi.

Sebagai tindak lanjut pelatihan pada tanggal 25 Februari 2020 yang lalu di posyandu Desa Maranatha, para tukang yang telah dilatih dibagi menjadi 4 kelompok untuk meretrofit 4 rumah penduduk. Pada tanggal 26 Februari 2020, ADRA (Adventist Development and Relief Agency) Indonesia di bawah pimpinan Bapak Samzon Purba bersama Dr. Teddy Boen memberikan bimbingan dan pengawasan kepada masyarakat di Desa Maranatha, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah untuk memperkuat 4 rumah rakyat yang sudah berdiri dengan cara dibalut dengan lapisan ferosemen.

Empat rumah yang diperkuat mengalami kerusakan akibat gempa yang terjadi bulan September 2018. Dengan diperkuat balutan lapisan ferosemen, rumah-rumah tersebut tidak perlu dirobohkan dan menjadi tahan gempa.

Rumah 1

Rumah 2

Rumah 3

Rumah 4