Dalam rangka mendampingi masyarakat pasca Gempa Bumi Sulawesi Barat 15 Januari 2021 yang lalu, ADRA Indonesia dibawah pimpinan Samzon Purba di lapangan, kembali melanjutkan sosialisasi pengenalan konstruksi rumah tahan gempa teknologi balutan ferosemen di Desa Takandeang, Kecamatan Tapalang, Kota Mamuju, Sulawesi Barat. Acara ini dihadiri oleh 33 orang pekerja yang juga merupakan warga setempat.

Teknologi balutan ferosemen yang diprakarsai oleh Dr. Teddy Boen ini menjadi solusi masyarakat Kota Mamuju untuk memperkuat rumah tembokan dan juga untuk membangun rumah ferosemen yang tahan gempa.

Sosialisasi ini sudah dimulai sejak 6 Oktober 2021 di Desa Kasambang, Desa Galung, dan desa-desa lainnya. Hingga bulan Maret 2022, ADRA Indonesia masih terus mengadakan sosialisasi ke desa-desa lainnya. Diharapkan pengenalan konstruksi rumah dengan teknologi ferosemen ini dapat mengedukasi masyarakat dalam memperkuat/membangun rumah tahan gempa, sehingga masyarakat bisa mandiri dan tidak bergantung pada pemerintah.